Qatar kandas di Piala Asia U-23, terhenti langkahnya di perempatfinal oleh Jepang. Pelatihnya, Ilidio Vale kecewa tapi sebut para pemainnya sudah berjuang sebagai pria.
Timnas Qatar U-23 sudahi petualangannya di Piala Asia U-23 2024. Sang tuan rumah disingkirkan Jepang.
Pada babak perempatfinal pada Kamis (25/4) malam WIB, Qatar kalah 2-4 dari Jepang. Sejak menit ke-41, Qatar main dengan 10 pemain karena kartu merah kepada kiper Yousef Baliadeh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Timnas Qatar U-23 sempat perkasa di fase grup dengan puncaki Grup A. Qatar mampu raih dua kemenangan dan sekali seri, termasuk menang 2-0 atas Timnas Indonesia U-23 di laga pembuka.
"Kartu merah yang membuat segalanya jadi berubah," cetus pelatih Qatar, Ilidio Vale dilansir dari situs resmi AFC.
"Kami merasakan sakitnya karena tidak mencapai impian untuk para suporter kami, untuk bisa melaju sejauh mungkin di turnamen ini," sambungnya.
Ilidio Vale memetik hasil positif. Baginya, para pemain muda Qatar nantinya bisa menjadi andalan di timnas senior karena mental dan pengalaman yang didapat pada Piala Asia U-23, pun pada turnamen-turnamen berikutnya.
"Saya ingin mengucapkan selamat kepada para pemain Qatar, mereka adalah pejuang. Mereka tidak menyerah meskipun hanya bermain dengan 10 pemain," tegasnya.
"Para pemain Qatar memiliki masa depan yang sangat menjanjikan. Mereka punya kepribadian, karakter, dan ambisi sendiri, dan saya pikir mereka menghormati negaranya," sambungnya.
"Para pemain telah membuktikan menjadi pria sejati," tutupnya.
