Promosi 'Tanpa Bertanding', Leicester Ulangi Kisah Juara 2016

Adhi Prasetya - Sepakbola
Sabtu, 27 Apr 2024 18:00 WIB
LEICESTER, ENGLAND - APRIL 23: Detail of a Leicester City emblem during the Sky Bet Championship match between Leicester City and Southampton FC at The King Power Stadium on April 23, 2024 in Leicester, England.(Photo by Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images)
Leicester kembali promosi ke Premier League musim depan. Foto: Getty Images/Robbie Jay Barratt - AMA
Leicester -

Leicester City mengunci tiket promosi ke Premier League musim depan tanpa 'memeras keringat'. Hal ini mengingatkan publik pada kisah Cinderella mereka saat menjadi kampiun Inggris delapan tahun silam.

Pada 2 Mei 2016, Jamie Vardy dkk memastikan diri sebagai juara Premier League 2015-16 sambil bersantai menonton laga Chelsea vs Tottenham Hotspur. Sehari sebelumnya, mereka menahan Manchester United 1-1 dan duduk di puncak klasemen dengan 77 poin dari 36 laga.

Tottenham saat itu berada di urutan kedua dengan 69 poin dari 35 laga dan wajib menang di Stamford Bridge demi menunda pesta juara tim asuhan Claudio Ranieri. Apa daya, mereka membuang keunggulan dua gol dan akhirnya ditahan 2-2 dalam laga yang menguras emosi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitu laga Cheslea vs Tottenham usai, para pemain Leicester yang berkumpul di rumah Vardy langsung berpesta. Dengan raihan 70 poin, Tottenham takkan mampu menyalip Leicester di dua laga sisa. Selebrasi itu kemudian viral di media sosial.

ADVERTISEMENT

Delapan tahun berselang, hal serupa kembali terulang. Meski musim lalu mereka turun ke divisi Championship, namun The Foxes hanya butuh setahun untuk kembali ke Premier League. Kepastian itu didapat pada 27 April dinihari WIB.

Setelah mengalahkan Southampton 5-0 pada 23 April lalu, tim asuhan Enzo Maresca duduk di puncak klasemen denga 94 poin dari 44 laga. Di belakang mereka ada Leeds United yang membuntuti dengan 90 poin dengan jumlah laga sama.

Namun kekalahan 0-4 yang diderita Leeds dari Queens Park Rangers di pekan ke-45 pada Sabtu (27/4) dinihari WIB memastikan mereka takkan bisa menyalip poin Leicester dengan satu laga sisa.

Lewat video unggahan akun media sosial Leicester, terlihat para pemain berpesta seusai laga QPR vs Leeds berakhir. Mereka mengulangi skenario yang terjadi delapan tahun silam.

Meski sudah memastikan diri promosi, Leicester masih belum pasti juara. Mereka perlu meraih kemenangan di dua laga sisa demi tiba di Premier League musim depan sebagai juara Championship.

(adp/nds)