Milan Disarankan Kejar De Zerbi karena Bisa Bikin Leao 'Meledak'

Sejumlah nama top muncul sebagai calon pelatih baru AC Milan. Milan disarankan merekrut Roberto De Zerbi karena diyakini akan mampu memaksimalkan Rafael Leao.

Rossoneri diyakini telah memutuskan untuk memberhentikan Stefano Pioli di akhir musim nanti. Pioli gagal membuat Milan kompetitif meskipun telah merekrut sederet pemain berbakat. Milan kesulitan bersaing di Serie A dan kandas di fase grup Liga Champions, yang diikuti dengan tersingkir di perempatfinal Liga Europa.

Antonio Conte, Maurizio Sarri, Paulo Fonseca, Mark van Bommel, dan De Zerbi dilaporkan masuk dalam daftar suksesor Pioli. Namun, pelatih kebugaran Shakhtar Carlo Nicolini menilai, Milan sebaiknya fokus mengejar De Zerbi saja.

Nicolini, yang pernah bekerja sama dengan De Zerbi saat masih membesut Shakhtar, percaya mantan rekannya itu memiliki filosofi yang sama dengan AC Milan. Selain itu, Roberto De Zerbi diyakini akan bisa memaksimalkan Rafael Leao.

Seperti diketahui winger berbakat Portugal itu kerap dicemooh karena inkonsisten di sepanjang musim ini. Sekalipun, Leao mengemas 13 gol dan 13 assist, jumlah keterlibatan gol terbanyak di antara pemain-pemain Milan.

"Saya melihat apa yang sudah dilakukan De Zerbi," ungkap Nicolini kepada MilanNews. "Jadi, ambil contoh dengan winger-winger kami yang tinggi, saya percaya dia bisa menjadi pelatih yang tepat untuk membuat Leao benar-benar meledak mengingat potensi yang dia punya, yang menurut saya, dia masih belum maksimal, untuk menyebutkan satu pemain sebagai contoh."

"Pastinya, skuad Milan, cara Milan bermain, DNA Milan, menurut pendapat saya, itu sangat mirip dengan filosofi yang dipunya De Zerbi. Jadi untuk alasan ini, saya menganggap dia sebagai pelatih yang memiliki karakteristik untuk melatih Milan, dan pelatih yang bisa membuat Milan sukses dibandingkan nama-nama pelatih lain, yang meskipun mereka hebat, tapi karakteristiknya tidak sama dengan Milan."

"Selain itu, karena belum tentu yang terkuat akan berhasil di dalam kondisi-kondisi tertentu, karena yang terkuat itu adalah yang terkuat dengan situasi-situasi dan keadaan-keadaan tertentu," imbuh Nicolini mengenai bursa pelatih baru AC Milan.