Bayern Terluka karena Kesalahan Sendiri

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Kamis, 09 Mei 2024 06:40 WIB
Bayern Munich players react at the end of the Champions League semifinal second leg soccer match between Real Madrid and Bayern Munich at the Santiago Bernabeu stadium in Madrid, Spain, Wednesday, May 8, 2024. (AP Photo/Manu Fernandez)
Foto: AP/Manu Fernandez
Madrid -

Bayern Munich merasakan kejamnya sepakbola saat disingkirkan secara dramatis oleh Real Madrid. Tapi kekejaman itu pun buah kesalahan mereka sendiri.

Bayern Munich gagal ke final Liga Champions usai kalah 1-2 dari Real Madrid di Santiago Bernabeu, Kamis (9/5/2024) dini hari WIB. Kemenangan sempat ada di depan mata Die Roten, yang unggul berkat Alphonso Davies pada menit ke-68.

Keunggulan itu bertahan sampai menit ke-88, kala Joselu menyambar bola hasil blunder Manuel Neuer. Joselu lantas membalikkan kedudukan tiga menit berselang, memanfaatkan umpan silang Antonio Ruediger yang lolos dari pengawalan di sisi kiri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantas untuk menyebut kesalahan Bayern menjadi pembeda. Mereka juga gagal memaksimalkan sejumlah peluang, yang niscaya bisa memberikan pukulan lebih besar untuk tuan rumah.

"Saya rasa kita melihat betapa kejamnya sepakbola malam ini. Saya rasa kami menampilkan performa yang solid selama 90 menit, sangat matang, sangat kompak, dan bertahan sangat baik," kata bek Bayern Matthijs de Ligt.

ADVERTISEMENT

"Kami juga punya peluang-peluang besar untuk mendapatkan sesuatu, dan mungkin itulah satu yang hilang dari kami. Sudah bagus kalau Anda bermain seperti ini untuk sekian lama melawan Madrid, di Santiago Bernabeu."

"Tapi sangat disayangkan saat Anda, seperti yang sering terjadi melawan Real Madrid, melepas laganya begitu saja," imbunya di situs UEFA.



Simak Video "Joselu: Saya Hanya Satu dari Sekian Banyak Pahlawan"
[Gambas:Video 20detik]
(raw/bay)