Final Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia Vs China 0-2

Afif Farhan - Sport
Minggu, 05 Mei 2024 19:09 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto (kedua kiri) dan Fajar Alvian (kedua kanan) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda putra Thailand Peeratchai Sukphun dan Pakkapon Teeraratsakul dalam babak kualifikasi grup Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Senin (29/4/2024). Pasangan Fajar/Rian kalah dalam tiga gim 19-21, 21-14, 11-21, dan kedudukan sementara Indonesia lawan Thailand 1-1.  ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA
Jakarta -

Final Thomas Cup 2024 Indonesia vs China masuki partai kedua. Fajar/Rian kalah dalam rubber game kontra Liang/Wang, China unggul 2-0.

Final Thomas Cup 2024 berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu pada Minggu (5/5). Di partai pertama, Anthony Ginting kalah dua gim langsung dari Shi Yu Qi dan China sementara unggul 1-0 dari Indonesia.

Di partai kedua pada nomor ganda putra, tersaji Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Liang Wei Kang/Wang Chang. Fajar/Rian kalah di gim pertama 18-21, menang 21-16 di gim kedua, dan takluk di gim ketiga 17-21.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gim pertama dimulai, skor langsung ketat. Fajar/Rian bisa ambil momentum duluan untuk unggul 5-2 dengan servis dari Fajar yang sulit terbendung.

Tempo laga terus tinggi. Fajar/Rian bisa mengimbangi pukulan-pukulan cepat dan memimpin di interval 11-5 dengan sambaran telak dari Fajar.

ADVERTISEMENT

Selepas itu, Liang/Wang coba mengejar. Mereka rapatkan jarak 10-11 dengan smes dari Wang. Kesalahan dari Rian, membuat Liang/Wang akhirnya samakan poin 12-12.

Skor tetap ketat. Fajar/Rian memimpin lagi 17-16 setelah pukulan Laing mentok di net. Ganda China ambil gim poin lebih dulu 20-18 setelah pukulan cepat Liang masuk. Fajar/Rian takluk di gim pertama 18-21.

Diawal gim kedua, Faja/Rian lebih ngotot. Mereka bisa unggul duluan 4-1.

Liang/Wang mampu berikan bola-bola yang sulit diantisipasi Fajar/Rian untuk samakan skor 6-6. Liang/Wang menempel, bisa berbalik untuk unggul 11-10 di interval.

Fajar/Rian merespons dengan jump smash, untuk berbalik 13-11. Fajar sempat dihukum kartu kuning karena memaksa untuk jeda sejenak.

Keunggulan masih untuk Fajar/Rian 17-15. Mereka lalu capai game point 20-16 dengan pukulan Fajar dan kunci gim kedua 21-16 untuk lanjut rubber game.

Di gim ketiga, Fajar/Rian ambil momentum lebih dulu untuk memimpin 4-2.Tempo terus cepat, Fajar/Rian kembali terdepan 8-4, tapi empat poin beruntun diraup Liang/Wang untuk samakan kedudukan 8-8. Fajar/Rian bangkit dan memimpin 11-9 di interval setelah Rian menangi adu drive.

Kala Liang/Wang coba samakan kedudukan, Fajar/Rian tidak beri kesempatan. Sergapan Fajar bikin Indonesia terus jaga jarak 14-13.

Skor sama lagi 16-16 setelah pukulan Fajar mentok di net. Wang balikkan keadaan 18-17 dengan skema servis flick ditambah pukulan smes.

20-17 Match poin buat Liang/Wang. Pukulan Fajar selanjutnya mendarat di ujung lapangan dan wasit menilai masuk, tapi di-challenge oleh Liang/Wang dan ternyata bola out. Fajri kalah 17-21.

(aff/rin)